Workshop Penguatan Moderasi Beragama di MTsN 3 Kota Surabaya

Surabaya, 6 Maret 2025 – MTsN 3 Kota Surabaya menggelar workshop bertajuk "Penguatan Moderasi Beragama Bagi Guru dan Pegawai MTsN 3 Kota Surabaya serta Implementasinya di Madrasah". Acara ini diikuti oleh Kepala Madrasah Dra. Asmiati, M.Pd., seluruh guru, serta pegawai madrasah. Hadir pula Komite Madrasah, Pembina Madrasah Drs. Ahmad Yani Rifa’i, M.Pd., serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, Dr. Muhammad Muslim, S.Ag., M.Sy., yang memberikan arahan terkait pentingnya moderasi beragama dalam dunia pendidikan.
Workshop diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars MTsN 3 Kota Surabaya. Setelah itu, Deklarasi Madrasah Moderasi dibacakan oleh Bapak Dwi Atmaja, S.Pd., M.Psi., dan diikuti oleh seluruh peserta workshop. Deklarasi ini semakin semarak dengan penyampaian Yel-Yel Moderasi, yang menegaskan komitmen madrasah dalam menolak intoleransi dan mendukung keberagaman.
Dalam sambutannya, Dr. Muhammad Muslim, S.Ag., M.Sy. menyampaikan materi bertema "Keragaman dan Ancaman Disintegrasi Bangsa Indonesia". Beliau menekankan bahwa Indonesia sebagai negara dengan beragam suku, agama, bahasa, dan budaya memerlukan sikap moderat dalam beragama agar terhindar dari perpecahan. Moderasi beragama menjadi kunci untuk menjaga persatuan dan keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
Workshop ini juga menghadirkan materi Open Mind, Open Heart, dan Open Will, serta Scenario Thinking yang dipandu oleh narasumber Miftah Sirojudin, M.Pd. Teknik Scenario Thinking diperkenalkan sebagai metode perencanaan strategis yang membantu peserta dalam menganalisis kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di masa depan, sehingga dapat mengembangkan strategi terbaik dalam menghadapinya. Peserta diajak untuk berpikir kritis dan kreatif dalam menerapkan moderasi beragama di lingkungan madrasah.
Sebagai penutup, Drs. Ahmad Yani Rifa’i, M.Pd. selaku pendamping madrasah menyampaikan pesan penting mengenai pentingnya sikap saling menghargai dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan terselenggaranya workshop ini, diharapkan seluruh guru dan pegawai MTsN 3 Kota Surabaya semakin memahami dan menerapkan nilai-nilai moderasi beragama dalam proses belajar-mengajar serta dalam interaksi sosial di madrasah. (A_H)
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Berita Lainnya :
- GERAKAN MENANAM 1 JUTA POHON MATOA
- MTsN 3 Kota Surabaya Gelar Upacara Bendera Peringati Hari Lahir RA Kartini
- Sosialisasi Cegah Faham Radikalisme dan Intoleransi oleh Densus 88 di MTsN 3 Kota Surabaya
- Halal bi Halal MTsN 3 Kota Surabaya, Wujudkan Silaturahmi Pasca Idul Fitri 1446H 2025M
- MTsN 3 Kota Surabaya Gelar Acara Pembinaan Guru dan Launching Buku Karya Guru
Kembali ke Atas